Close

3 Jenis Konstruksi Skema Filter Kolam Ikan Koi

konstruksi skema filter kolam ikan koi

Penerapan konstruksi skema filter kolam ikan koi tampaknya menjadi hal yang sangat penting. Pasalnya, memelihara ikan koi tidak sama seperti ikan lainnya. Koi butuh perawatan khusus untuk menjaga ketahanan hidupnya. Karena harganya tidak murah, maka Anda perlu memperhatikan perawatannya dengan matang. Salah satunya adalah skema filter ikan koi. 

Untuk Anda ketahui, skema filter ikan koi terdiri dari beberapa jenis yang mirip dengan saluran air. Jenis-jenis itu menjadi saluran masuk dan saluran pembuangan yang biasa ditemukan pada sisi kolam. 

Dengan hadirnya filter ini, ekosistem dari ikan koi akan lebih baik, dan terbebas dari kotoran yang bisa membahayakannya. Lalu, bagaimana dengan skema filter ikan koi itu? Simak penjelasan lebih jelasnya di bawah ini. 

Jenis-Jenis Konstruksi Skema Filter Kolam Ikan Koi

Ikan koi adalah salah satu jenis ikan hias yang berasal dari negara Jepang. Keunikan dari hewan ini yaitu ada pada warna-warna cerah yang dimilikinya. Bahkan ikan koi dianggap sebagai simbol cinta dan persahabatan, serta juga dianggap sebagai ikan pembawa keberuntungan. 

Sehingga tidak heran apabila peminatnya banyak di Indonesia ini. Umumnya, pecinta ikan koi merupakan orang-orang yang memiliki kepercayaan tinggi dengan budaya-budaya Asia.

Karena peminatnya yang tinggi, akhirnya mempengaruhi harga dari ikan koi itu sendiri. Untuk mendapatkannya harus merogoh kocek yang dalam. Maka dari itu, pemilik ikan koi sangat memperhatikan ekosistem dari hewan air ini agar tetap sehat dan hidup dalam jangka waktu yang lama. 

Salah satu cara merawatnya adalah dengan menghadirkan beberapa jenis konstruksi skema filter kolam ikan koi di bawah ini. 

1. Filter Mekanis

Yang pertama adalah filter mekanis. Ini merupakan filter yang wajib ada di dalam ikan koi. Filter ini bekerja dengan menggunakan sebuah pompa air yang akan menariknya ke atas. Nantinya, air tersebut akan dibersihkan melalui filter yang berisi berbagai media. 

Fungsi utamanya adalah untuk menyaring zat berbahaya, seperti amonia dari kotoran. Setelah itu, gaya gravitasi akan membantu air hasil saringan kembali ke bagian bawah kolam. Inilah proses yang menjadikan air di dalam kolam ikan koi tetap bersih dan juga jernih. 

2. Filter Biologis

Selanjutnya ada filter biologis yang umum digunakan untuk menjernihkan air. Sebagian orang menyebut konstruksi skema filter kolam ikan koi ini sebagai ‘nitrifikasi’. Nah, cara kerjanya dilakukan oleh bakteri tertentu yang ada di dalam air kolam. 

Bakteri inilah yang akan mengubah amonia dari kotoran ikan, menjadi zat yang tidak lagi berbahaya. Tidak hanya bakteri, ada unsur lain yang memenuhi skema, misalnya seperti tanaman air, eceng gondok, sampai batu apung pun bisa masuk ke filter biologis ini. 

3. Filter Kimia

Ada juga konstruksi skema filter kolam ikan koi kimia yang bekerja dengan proses kimiawi untuk membersihkan air di dalam kolam. Ketika air di dalam kolam mengalami proses sirkulasi, ruang filter nantinya akan diisi oleh berbagai media yang berguna untuk menyaring airnya. Setelah itu, beberapa zat atau bahan kimia akan ditambahkan untuk menyaringnya. 

Biasanya, bahan kimia yang ditambahkan adalah batu zeolite, arang, atau serbuk karbon aktif. Ketiga zat tersebut tentu saja memiliki peran dan fungsi yang berbeda. Oleh karena itu, Anda perlu memilih mana bahan kimia yang paling sesuai dengan kebutuhan kolam ikan koi nantinya. 

Cara Membuat Skema Filter Kolam Koi dengan Mudah

Setelah mengetahui apa saja jenis-jenis dari konstruksi skema filter kolam ikan koi, sekarang mari kita pelajari bersama-sama bagaimana cara membuatnya. Anda bisa membuatnya dengan versi sederhana yang menggunakan tandon filter mekanik. Berikut adalah cara sederhananya. 

Alat dan Bahan-Bahan Yang Harus Disiapkan

Sebelum masuk ke bagian cara membuat membuat skema tandon filter ikan koi, berikut adalah alat dan bahan yang harus Anda siapkan:

  • Drum / tong (sesuaikan dengan kebutuhan)
  • Pipa paralon
  • Shock drat
  • Pipa L
  • Pipa T
  • Lem paralon
  • Gergaji besi
  • Perlengkapan lainnya yang diperlukan seperti pelapis anti bocor untuk kolam ikan

Langkah-Langkah Membuat Tandon Filter Ikan Koi

Setelah alat dan bahan untuk membuat konstruksi skema filter kolam ikan koi sudah disiapkan, berikut adalah langkah-langkah yang harus Anda ikuti:

  • Pertama, Anda perlu membuat lubang atau dasar drum sesuai ukuran pipa dan shock drat. Lubang ini akan digunakan untuk membuat air yang dibersihkan
  • Setelah itu, pasang instalasi pipa di bagian bawah
  • Buat juga lubang di samping untuk mengeluarkan air yang sudah terfiltrasi menuju kolam ikan
  • Kemudian, pasang shock drat. Pastikan sudah terpasang dengan rapat supaya tidak ada air yang  bocor
  • Pasang juga pipa T dan L di lubang samping drum
  • Anda bisa tambahkan media filter di atas pipa tersebut. Anda bisa menggunakan saringan tahu yang mampu menyaring kotoran supaya tidak naik
  • Pasang lah pipa L di outlet filter dengan menghadap ke atas. Hal ini dilakukan supaya udara masuk ke dalam kolam bersama dengan air. Dengan begitu, kadar oksigen di dalam kolam jadi ikut bertambah
  • Apabila sudah terpasang dengan sempurna, filter ini bisa langsung Anda gunakan di dalam kolam. Hubungkan filter dengan pompa yang digunakan untuk mengalirkan air ke kolam

Baiklah, sekarang Anda sudah mengetahui apa saja jenis-jenis konstruksi skema filter kolam ikan koi dan bagaimana cara membuatnya. Sekarang, barulah Anda bisa masuk ke proses cara membuat kolam ikan koi yang ideal di hunian pribadi Anda. 

Selain ikan koi, Anda juga perlu mengetahui lebar kolam pembenihan ikan konsumsi disesuaikan dengan beberapa faktor. Manfaatkan ruang yang tidak terpakai di rumah Anda untuk merawat benih ikan konsumsi agar bisa menjadi bisnis yang besar!

scroll to top